SIDOARJO, POSNEWS.CO.ID – Tim SAR bergerak cepat mengevakuasi korban robohnya Musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Tragedi maut ini menelan korban hingga 120 orang.
Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, mengungkapkan tim gabungan berhasil mengevakuasi korban ke-28 atau korban ke-119 dari total keseluruhan pada Sabtu (4/10/2025) pukul 14.35 WIB.
“Jenazah korban langsung kami bawa ke RS Bhayangkara Surabaya untuk identifikasi tim DVI Polda Jatim. Hingga sore ini, jumlah korban meninggal bertambah menjadi 15 orang,” tegas Nanang.
Tak berhenti di situ, upaya pencarian terus dilakukan. Pada pukul 16.15 WIB, tim kembali menemukan korban ke-29 dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah segera dievakuasi ke RS Bhayangkara Surabaya.
“Dengan tambahan korban tersebut, total korban meninggal dunia akibat musibah robohnya musala Ponpes Al Khoziny kini mencapai 16 orang,” pungkas Nanang.
Tragedi ini menyisakan duka mendalam. Proses pencarian korban masih berlanjut, dan pihak berwenang memastikan seluruh jenazah akan diidentifikasi sebelum diserahkan ke keluarga. (red)
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT