JAKARTA, POSNEWS.CO.ID – Pemerintah daerah terus gencar memberantas nyamuk demam berdarah (DBD) yang kerap menelan korban jiwa.
Di Jakarta Selatan, Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) meluncurkan terobosan kreatif dengan menyalurkan 1.700 ekor ikan cupang ke tujuh kelurahan di Kecamatan Tebet, Jumat (10/10/2025).
Program ini bukan seremonial semata, tapi hasil kolaborasi antara kelurahan, Puskesmas Pembantu, dan warga dalam kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).
Kepala Satpel KPKP Tebet, Hairul Ihsan, mengatakan ikan cupang dipilih karena ampuh memangsa jentik nyamuk.
“Ikan cupang mampu memakan hingga 89 jentik hanya dalam enam jam. Cara alami ini efektif menekan populasi nyamuk penyebab DBD,” ujarnya.
Sebanyak 1.700 ikan cupang itu merupakan hasil budidaya Eman Sulaiman, peternak binaan Sudin KPKP Jaksel asal Bukit Duri, yang disebar ke titik rawan jentik di Tebet.
Petugas menaruh ikan cupang di wadah air terbuka seperti bak mandi, vas bunga, atau drum air hujan agar ikan segera memangsa jentik sebelum berubah menjadi nyamuk dewasa.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lurah Tebet Timur, Lukman Haris, menyambut positif program ini.
“Kami menerima 215 ikan cupang untuk Tebet Timur. Sinergi ini langkah nyata menjaga lingkungan tetap sehat,” katanya.
Lukman juga mengingatkan kader Jumantik agar tetap rutin melakukan PSN dan mengimbau warga menjaga kebersihan lingkungan.
“Peran masyarakat tetap kunci utama mencegah DBD. Ikan cupang hanya pendukung, bukan pengganti,” tegasnya.
Pemprov DKI berharap program ini menjadi contoh inovasi ekologis yang memadukan kearifan lokal dan solusi alami untuk melindungi warga dari penyakit menular. (red)