JAKARTA, POSNEWS.CO.ID – Api mengamuk membakar permukiman padat penduduk di Jalan Bendungan Hilir No. 118, RT 13 / RW 6, Kelurahan Bendungan Hilir, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (16/11/2025) malam.
Insiden ini menghanguskan 20 rumah dan memaksa 150 warga mengungsi. Dan ada dua warga luka ringan akibat paparan panas dan asap ketika menyelamatkan diri.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Api merambat cepat di kawasan padat penduduk, namun petugas damkar sigap mengendalikan kobaran sebelum meluas. Ada sekitar 100 personel Damkar ikut berjibaku menjinakkan kobaran.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Iya kebakarannya jam 8 malam, sekarang sudah padam,” ujar Andri, petugas call center Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat, Senin (17/11/2025).
Dugaan awal menyebut korsleting listrik sebagai pemicu kebakaran. Menurut pemilik bangunan, ada percikan api dari panel listrik yang tiba-tiba membesar.
20 Rumah Hangus, 150 Warga Terpaksa Keluar Rumah
BPBD DKI Jakarta mengonfirmasi bahwa kebakaran tersebut berdampak pada 20 rumah dengan total 30 KK atau 150 jiwa yang harus mengungsi.
“Terdampak 20 rumah, 30 KK, 150 jiwa. Lokasi RW 06, RT 13,” jelas Kapusdatin BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan.
Untuk memastikan keselamatan warga, petugas langsung mendirikan tenda pengungsian.
Saat ini, seluruh warga terdampak ditempatkan di GOR Tanah Abang, yang dijadikan pusat pengungsian sementara. Tenda darurat milik BPBD dari Kelurahan Benhil juga telah didirikan untuk menampung warga yang kehilangan tempat tinggal.
“Lokasi pendirian tenda di GOR Tanah Abang. Tenda BPBD dari Kelurahan Benhil,” tambah Yohan.
Petugas gabungan masih melakukan pendataan lanjutan untuk memastikan jumlah kerugian material serta kebutuhan warga di lokasi pengungsian. (red)





















