JAKARTA, POSNEWS.CO.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta warga untuk selalu waspada akibat cuaca ekstrem yang terjadi saat ini sehingga membuat suhu udara tidak menentu.
BMKG memprediksi hujan ringan hingga sedang akan mengguyur sebagian besar wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) mulai Sabtu (18/10/2025) hingga Senin (20/10/2025) pagi pukul 07.00 WIB.
Karena itu, BMKG mengingatkan warga agar tetap waspada terhadap potensi genangan air dan perubahan suhu udara, terutama pada pagi dan sore hari.
Menurut BMKG, kondisi cuaca lembap disertai angin dapat meningkatkan pembentukan awan konvektif di wilayah perkotaan.
Cuaca Jabodetabek Sabtu, 18–19 Oktober 2025
Memasuki akhir pekan, BMKG mencatat hujan berintensitas ringan berpotensi mengguyur sejumlah wilayah.
BMKG memperkirakan hujan akan mengguyur Jakarta Pusat, Barat, Selatan, Timur, dan Utara, termasuk Kepulauan Seribu, Bekasi, Depok, Bogor, serta Tangerang dan sekitarnya.
Hujan diperkirakan turun secara merata sejak pagi hingga sore hari. Meskipun intensitasnya tidak tinggi, BMKG mengimbau masyarakat membawa payung atau jas hujan saat beraktivitas di luar rumah.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan begitu, kegiatan tetap berjalan lancar tanpa terganggu kondisi cuaca.
Cuaca Jabodetabek Minggu–Senin, 19–20 Oktober 2025
Selanjutnya, pada 19–20 Oktober 2025, hujan ringan hingga sedang masih berpotensi melanda Jabodetabek. Wilayah dengan potensi hujan ringan meliputi Jakarta Pusat, Barat, Selatan, Timur, Utara, Bekasi, Depok, Tangerang, dan Tangerang Selatan.
Sementara itu, Kepulauan Seribu serta Kabupaten dan Kota Bogor diprediksi mengalami hujan berintensitas sedang, bahkan bisa disertai petir dan angin kencang.
Oleh karena itu, warga diminta tidak berteduh di bawah pohon besar atau papan reklame ketika hujan deras disertai angin.
Cuaca Dinamis, BMKG: Waspadai Genangan dan Suhu Dingin
“Warga Jabodetabek harus waspada genangan dan suhu dingin pagi hari,” ujar prakirawan BMKG, Kamis (16/10/2025).
BMKG juga menekankan pentingnya kewaspadaan bagi pengendara, terutama saat melintas di jalan licin atau tergenang air.
BMKG mengimbau masyarakat menghindari area dengan sistem drainase buruk agar mereka terhindar dari risiko kecelakaan.
Sebagai langkah antisipasi, BMKG mengimbau masyarakat memantau pembaruan cuaca harian melalui laman resmi atau aplikasi BMKG.
Dengan demikian, warga bisa menyesuaikan aktivitas harian sesuai kondisi cuaca terkini. (red)