Garuda Terluka 2-3 Dari Arab Saudi, Peluang Lolos Piala Dunia 2026 Masih Terbuka

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Stadion King Abdullah, Jeddah, saat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup B. Dok: PSSI

Suasana laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Stadion King Abdullah, Jeddah, saat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup B. Dok: PSSI

JAKARTA, POSNEWS.CO.ID – Timnas Indonesia kalah tipis 2-3 dari Arab Saudi di matchday pertama Grup B babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.

Meski hasil kurang optimal, peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.

Bertanding di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Timnas Indonesia sempat unggul 1-0 lewat penalti Kevin Diks menit ke-11.

Sayangnya, Green Falcons julukan Arab Saudi membalas tiga gol lewat Waheh Saleh (17’), serta Feras Albrikan dengan brace di menit 36 dan 62. Kevin Diks menambah satu gol lagi untuk Indonesia di menit 88, namun skor tetap 2-3.

Meski kalah, peluang Timnas Indonesia tetap ada karena Grup B masih menyisakan dua laga krusial, Indonesia vs Irak pada Minggu, 12 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB dan Arab Saudi vs Irak pada Rabu, 15 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB.

Baca Juga :  Polda Metro Jaya Gelar Pendampingan Psikososial untuk Keluarga dan Masyarakat Pasca Aksi Massa

Wajib Menang Lawan Irak

Satu-satunya cara agar Indonesia lolos Piala Dunia 2026 adalah menang atas Irak. Kemenangan tipis pun cukup menjaga peluang Timnas Indonesia, terutama untuk finis sebagai runner-up grup.

Selanjutnya, peluang bertambah jika Irak imbang atau kalah saat melawan Arab Saudi di laga pamungkas.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jika Timnas Indonesia finis runner-up, mereka akan menghadapi runner-up Grup A di playoff Asia pada November 2025 (kandang dan tandang).

Pemenang agregat dari playoff ini kemudian maju ke playoff antarkonfederasi di Amerika Serikat pada Maret 2026. Enam negara bertarung, dan dua tim berhasil lolos ke Piala Dunia 2026.

Baca Juga :  Ledakan Gas di Tangsel Tewaskan 1 Orang, 20 Rumah Rusak dan 7 Luka-Luka

Untuk lolos sebagai juara grup, Timnas Indonesia harus menang selisih dua gol atas Irak. Sementara itu, Irak juga harus menang selisih dua gol atas Arab Saudi agar Indonesia unggul selisih gol (+1), sementara Arab Saudi 0 dan Irak -1.

Menariknya, Timnas Indonesia masih bisa menjadi juara grup meski menang tipis 1-0 atas Irak, asalkan Irak menang tipis atas Arab Saudi.

Dalam kondisi poin dan selisih gol sama, Indonesia berpeluang unggul lewat poin fair play, karena Arab Saudi mendapat kartu merah di laga dini hari tadi. (red)

Follow WhatsApp Channel www.posnews.co.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Saat Hobi Menjadi Cuan: Jebakan Alienasi di Era Digital
Hegemoni K-Pop dan Secangkir Kopi
Hujan Petir Diprediksi Guyur Jabodetabek 22 Oktober, Warga Diminta Siaga
Hidup di Dunia Simulasi Instagram: Ketika Citra Lebih Nyata dari Kenyataan
Bagaimana Gawai Mengawasi Setiap Gerak-Gerik Kita
Dari Mitos Yunani Kuno Hingga Navigasi Para Pelaut
Bagaimana Musik Dapat Memperbaiki Kualitas Tidur?
Ritual Membaca Sebelum Tidur: Lebih dari Sekadar Hobi, Ini Adalah Latihan untuk Imajinasi dan Empati

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:21 WIB

Saat Hobi Menjadi Cuan: Jebakan Alienasi di Era Digital

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:15 WIB

Hegemoni K-Pop dan Secangkir Kopi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:12 WIB

Hujan Petir Diprediksi Guyur Jabodetabek 22 Oktober, Warga Diminta Siaga

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:10 WIB

Hidup di Dunia Simulasi Instagram: Ketika Citra Lebih Nyata dari Kenyataan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:03 WIB

Bagaimana Gawai Mengawasi Setiap Gerak-Gerik Kita

Berita Terbaru

Ilustrasi, Dari kegembiraan murni menjadi tuntutan pasar, mengapa hobi yang dimonetisasi sering berakhir dengan kelelahan emosional atau burnout? Dok: Istimewa.

POLITIK

Saat Hobi Menjadi Cuan: Jebakan Alienasi di Era Digital

Rabu, 22 Okt 2025 - 06:21 WIB

Ilustrasi, Dari K-Pop hingga kopi kekinian, mengapa kita serentak menyukai hal yang sama? Artikel ini mengungkap bagaimana kekuatan budaya tak terlihat membentuk selera kita. Dok: Istimewa.

NETIZEN

Hegemoni K-Pop dan Secangkir Kopi

Rabu, 22 Okt 2025 - 06:15 WIB

Ilustrasi, Dari iklan misterius hingga unggahan yang disensor sendiri, gawai di saku kita telah menjadi menara pengawas modern yang membentuk perilaku kita tanpa disadari. Dok: Istimewa.

NETIZEN

Bagaimana Gawai Mengawasi Setiap Gerak-Gerik Kita

Rabu, 22 Okt 2025 - 06:03 WIB