Tragedi Gedung Ponpes Ambruk di Sidoarjo, 58 Orang dalam Pencarian BNPB

Jumat, 3 Oktober 2025 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas SAR evakuasi reruntuhan gedung Ponpes Al Khoziny Sidoarjo. Dok: BNPB

Petugas SAR evakuasi reruntuhan gedung Ponpes Al Khoziny Sidoarjo. Dok: BNPB

SIDOARJO, POSNEWS.CO.ID – Tragedi runtuhnya gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, terus menyisakan duka. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, hingga Kamis (2/10/2025) sore, sebanyak 58 orang masih dalam pencarian.

Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) kini memasuki tahap evakuasi korban meninggal dunia. BNPB pada pukul 16.30 WIB mencatat data terbaru, yakni tim sudah mengevakuasi 108 korban dengan rincian:

  • 30 orang masih dirawat di rumah sakit,
  • 73 orang diperbolehkan pulang,
  • 5 orang dinyatakan meninggal dunia.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, menjelaskan bahwa tim gabungan kini menggunakan alat berat untuk mempercepat pencarian.

Baca Juga :  Santri Al-Khoziny Tewas Usai Terjebak 15 Jam, Jenazah Tiba di Bangka Belitung

Tim SAR mengambil keputusan ini setelah tidak menemukan lagi tanda-tanda korban selamat di bawah reruntuhan bangunan empat lantai tersebut.

“Sudah tidak ada tanda-tanda kehidupan. Tim SAR gabungan memutuskan masuk ke tahap evakuasi korban meninggal menggunakan alat berat,” tegas Suharyanto di lokasi kejadian.

Dukungan untuk Keluarga Korban

Suharyanto didampingi Menko PMK Pratikno telah menemui keluarga korban. Mereka memberikan penjelasan hasil asesmen sekaligus dukungan moral.

“Keluarga korban sudah sepakat dan meminta kami melanjutkan operasi SAR menggunakan alat berat. Semua pihak sudah menandatangani berita acara,” imbuhnya.

Keluarga korban pun menyatakan lapang dada menerima keputusan ini meski penuh rasa kehilangan.

Data Evakuasi Sebelumnya

Sehari sebelumnya, Rabu (1/10), tim SAR berhasil mengevakuasi 7 orang, terdiri dari:

  • 5 orang selamat,
  • 2 orang meninggal dunia.

Tim melakukan evakuasi secara manual saat itu agar lebih cepat menyelamatkan korban yang masih hidup sekaligus menjaga keselamatan para penyelamat. (red)

Follow WhatsApp Channel www.posnews.co.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemprov DKI Tebus Ijazah 1.238 Siswa Senilai Rp4,13 Miliar, Kesempatan Kerja Terbuka
Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Korban Tewas Bertambah Jadi 13 Orang
Dishub DKI Jakarta Alihkan Arus Lalu Lintas di Monas Saat HUT ke-80 TNI
Heboh, Bendera Merah Putih Robek di Monas Saat Gladi HUT ke-80 TNI
Kompotan Curanmor Honda PCX di Bekasi Terekam CCTV, Polisi Buru Pelaku
Keracunan MBG Bandung Barat, Nitrit Sebagai Pemicu 1.315 Siswa Terkena
Puncak HUT ke-80 TNI di Monas 2025, Suguhkan Atraksi F-16 dan Ribuan Alutsista
Menkum Teken SK PPP, Muhamad Mardiono Resmi Jadi Ketua Umum 2025–2030

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:15 WIB

Pemprov DKI Tebus Ijazah 1.238 Siswa Senilai Rp4,13 Miliar, Kesempatan Kerja Terbuka

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:41 WIB

Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Korban Tewas Bertambah Jadi 13 Orang

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:27 WIB

Dishub DKI Jakarta Alihkan Arus Lalu Lintas di Monas Saat HUT ke-80 TNI

Jumat, 3 Oktober 2025 - 19:49 WIB

Heboh, Bendera Merah Putih Robek di Monas Saat Gladi HUT ke-80 TNI

Jumat, 3 Oktober 2025 - 19:32 WIB

Kompotan Curanmor Honda PCX di Bekasi Terekam CCTV, Polisi Buru Pelaku

Berita Terbaru