JAKARTA, POSNEWS.CO.ID — Badan Penanggulagan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mendata jumlah Titik banjir di Ibu Kota melonjak tajam usai hujan deras mengguyur sejak siang.
Sebanyak 30 RT dan 2 ruas jalan terendam dengan ketinggian air maksimal mencapai 90 cm.
“BPBD mencatat saat ini terdapat 30 RT dan 2 ruas jalan yang tergenang,” ujar Kapusdatin BPBD DKI Jakarta Mohammad Yohan, Selasa (18/11/2025).
Yohan menjelaskan, banjir terjadi akibat curah hujan tinggi yang memicu luapan Kali Krukut dan Kali Mampang. Genangan merata di tiga wilayah: Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur.
“Banjir per pukul 16.00 WIB paling parah berada di Pancoran, Jakarta Selatan dengan ketinggian air 90 cm,” jelasnya.
BPBD DKI Jakarta langsung mengerahkan personel ke lokasi-lokasi terdampak untuk memonitor situasi. Mereka juga berkoordinasi dengan Dinas SDA, Bina Marga, dan Gulkarmat untuk penyedotan genangan yang terus bertambah.
BPBD mengimbau warga tetap waspada. “Dalam kondisi darurat, segera hubungi 112, layanan gratis 24 jam,” tegas Yohan.
Rincian 30 RT Terendam Banjir (Update 16.00 WIB)
Sebaran Banjir Jakarta: RT-RT Terparah Tumpah Jadi Satu Data
Di Jakarta Barat, banjir menghantam 8 RT di Kedaung Kali Angke dengan ketinggian 70 cm, disusul 2 RT di Sukabumi Selatan setinggi 35 cm, serta 1 RT di Joglo yang terendam 60 cm. Seluruhnya dipicu curah hujan ekstrem.
Berpindah ke Jakarta Selatan, total 14 RT terendam. Cilandak Barat kebanjiran 30 cm, sedangkan Pela Mampang paling dominan dengan 9 RT dan air mencapai 80 cm akibat luapan Kali Krukut.
Pancoran masuk kategori terparah dengan 90 cm, sementara Cilandak Timur terendam 40 cm di 2 RT. Bukit Duri pun tak luput dengan genangan 40 cm.
Di Jakarta Timur, banjir merendam 4 RT di Lubang Buaya hingga 90 cm, dan 1 RT di Rambutan dengan ketinggian 80 cm, semuanya akibat hujan deras berjam-jam.
Tak hanya permukiman, dua ruas jalan di Jakarta Selatan juga tak berdaya diterjang air: Jl. Pondok Karya (Pela Mampang) dan Jl. Kemang Utara IX (Duren Tiga), dengan genangan 20–30 cm.
Jika mau, saya bisa gabungkan versi ini langsung ke dalam berita besar tadi. (red)






















