Ibu dan Bayi Tewas di Mushola Terminal Kalideres, Diduga Pendarahan Saat Melahirkan

Jumat, 10 Oktober 2025 - 11:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi, Garis Polisi. Dok: Istimewa

Ilustrasi, Garis Polisi. Dok: Istimewa

JAKARTA, POSNEWS.CO.ID – Calon penumpang di Terminal Bus Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (9/10/2025) siang, digegerkan dengan penemuan mayat seorang ibu dan bayi dalam kondisi bersimbah darah di dalam mushola terminal.

Korban diketahui bernama Heriyah (38), warga Kampung Karang Mulya, Tegalwangi, Menes, Pandeglang, Banten. Bayinya berjenis kelamin laki-laki dan masih memerah baru dilahirkan.

Menurut keterangan saksi bernama Tedu dan Ita Sulastri, sebelum kejadian, korban sempat terlihat masuk ke kamar mandi umum di dekat mushola sekitar pukul 13.00 WIB.

Tak lama, korban keluar sambil mendorong keranjang sampah dan meletakkannya di samping mushola. Setelah itu, Heriyah masuk ke dalam mushola dan tak terlihat lagi keluar.

Baca Juga :  Polisi Bongkar 53 Kg Ganja di Jakarta Timur, Dua Pengedar Ditangkap

Sekitar pukul 13.30 WIB, seorang warga yang hendak salat kaget ketika melihat korban tergeletak bersimbah darah di bagian kaki. Diduga kuat, korban meninggal dunia karena kehabisan darah saat melahirkan bayinya sendirian di mushola.

Polisi Evakuasi Korban ke RS Polri

Petugas Polsek Kalideres yang tiba di lokasi langsung memasang garis polisi dan mengevakuasi jenazah ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan visum.

“Dari hasil pemeriksaan awal, korban kemungkinan meninggal karena pendarahan hebat usai melahirkan. Bayi yang dilahirkan juga ditemukan dalam kondisi tak bernyawa,” ujar seorang petugas di lokasi.

Kejadian ini mengundang perhatian warga terminal dan penumpang yang tengah menunggu bus. Polisi masih menyelidiki apakah korban sempat meminta pertolongan atau melahirkan secara tiba-tiba tanpa bantuan medis.

Polsek Kalideres masih memeriksa saksi-saksi dan menelusuri kronologi lengkap kejadian tragis tersebut. Polisi juga tengah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban di Pandeglang. (red)

Follow WhatsApp Channel www.posnews.co.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Foto di Tebet Eco Park Gratis, Pemprov DKI Tegaskan Kecuali untuk Komersial
Kuburan China Tua Terkuak, Polisi Temukan Kerangka Manusia di Sawah Besar
Tukang Parkir di Pulogebang Disiram Air Keras, Saat Cegah Tawuran
Kemenag Cairkan Rp4,01 Triliun Dana BOS Madrasah dan BOP RA
Gubernur DKI Luncurkan Try Out KJP, Siswa Kurang Mampu Siap Masuk Kampus
Ratusan Pengusaha Rental Mobil Banjiri HUT ke-8 BRN, UNGU Siap Guncang Panggung
BMKG Ingatkan Siaga Cuaca Ekstrem pada 21–27 Oktober 2025, Hujan Lebat Ancam Indonesia
KPK Sita Hyundai Palisade Milik Rekan Tersangka Korupsi CSR BI dan OJK

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:57 WIB

Foto di Tebet Eco Park Gratis, Pemprov DKI Tegaskan Kecuali untuk Komersial

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:39 WIB

Kuburan China Tua Terkuak, Polisi Temukan Kerangka Manusia di Sawah Besar

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:26 WIB

Tukang Parkir di Pulogebang Disiram Air Keras, Saat Cegah Tawuran

Selasa, 21 Oktober 2025 - 11:07 WIB

Kemenag Cairkan Rp4,01 Triliun Dana BOS Madrasah dan BOP RA

Selasa, 21 Oktober 2025 - 10:48 WIB

Gubernur DKI Luncurkan Try Out KJP, Siswa Kurang Mampu Siap Masuk Kampus

Berita Terbaru

Menteri Agama Nasaruddin Umar memberi keterangan pers terkait pencairan dana BOS Madrasah dan BOP RA senilai Rp4,01 triliun di Jakarta. Dok: Kemenag

NASIONAL

Kemenag Cairkan Rp4,01 Triliun Dana BOS Madrasah dan BOP RA

Selasa, 21 Okt 2025 - 11:07 WIB