BEKASI, POSNEWS.CO.ID – Aksi pemerasan disertai ancaman kekerasan kembali gegerkan warga Bekasi Timur.
Seorang pedagang bernama Jahrudin menjadi korban setelah motornya dirampas oleh komplotan berjumlah enam pria bersenjata celurit, Sabtu dini hari (4/10/2025) sekitar pukul 03.25 WIB.
Peristiwa menegangkan itu terjadi di Jl. H. Nonon Sonthanie, tepatnya sebelum Bengkel PMM Auto, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Menurut laporan polisi, korban saat itu tengah berangkat menuju Pasar Baru Bekasi untuk berdagang. Namun di tengah perjalanan, tiga motor matic yang ditumpangi enam pelaku tiba-tiba memepet laju kendaraan korban.
Salah satu pelaku langsung mengacungkan celurit ke arah korban sambil mengancam akan melukai jika melawan. Tak berdaya, Jahrudin memilih diam. Dalam hitungan detik, pelaku merampas motor korban dan kabur ke arah jalan besar.
Akibat kejadian itu, korban kehilangan satu unit sepeda motor Honda Beat warna hitam tahun 2025. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp18,9 juta.
Kasus ini kini ditangani oleh Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota. Polisi masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas para pelaku dan mengejar keberadaan komplotan tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tim sudah turun ke lapangan. Kami masih memburu para pelaku berdasarkan ciri-ciri dan rekaman CCTV sekitar lokasi,” ujar salah satu sumber kepolisian.
Warga Bekasi diimbau untuk lebih waspada, terutama saat beraktivitas pada malam hingga dini hari di jalur sepi. (red)